Rencana Perusahaan Daerah Taman Satwa Kebun Binatang Surabaya (PDTS KBS) membangun destinasi wisata baru bernama Taman Komodo mendapat lampu hijau dari Komisi C DPRD Surabaya. Pembangunan destinasi yang mirip dengan Pulau Komodo di Nusa Tenggara Timur tersebut akan menambah destinasi wisata keluarga di Kota Surabaya.
Dukungan terhadap rencana pembangunan Wisata Taman Komodo tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Komisi C DPRD Surabaya, Baktiono, Kamis (11/8/2022). Menurutnya, wisata baru tersebut tak hanya memberi sumbangsih untuk melestarikan satwa langka tersebut, namun juga bisa mendongkrak pariwisata Kota Pahlawan.
Terkait lokasi, PDTS KBS mengusulkan dua lokasi pembangunan. Yakni di Kawasan Mangrove Wonorejo dan Kawasan Banyu Urip. Namun Baktiono menilai Kawasan Mangrove Wonorejo lebih cocok untuk dijadikan Wisata Taman Komodo. Sebab Wonorejo merupakan daerah pesisir yang suhu udaranya memiliki kemiripan dengan Pulau Komodo.
“Nah, di sana kan ada bukit-bukit Karena itu nanti harus dibangun perbukitan. Saya minta manajemen KBS harus melakukan kajian detail terlebih dahulu. Jangan tergesa-gesa karena destinasi wisata ini nantinya harus menjadi tempat wisata yang aman dan nyaman bagi pengunjung,” ujarnya.
Tak hanya itu, Baktiono juga meminta agar KBS memikirkan betul-betul perihal akses jalan termasuk angkutan bus serta lahan parkirnya. Jangan sampai ketika sudah jadi, masyarakat enggan berkunjung karena infrastrukturnya kurang mumpuni.
“Nanti kalau proyek ini teralisasi, bisa juga dikombinasikan dengan paket wisata di Surabaya. Misalnya setelah ke KBS, wisatawan bisa langsung dibawa ke Taman Komodo dan Wisata Mangrove Wonorejo. Lalu dilanjutkan ke THP Kenjeran, dan ke museum Tugu Pahlawan,” imbuhnya.
Baktiono melanjutkan, bahkan bila perlu wisata-wisata pahlawan nasional juga bisa dipromosikan lagi lebih gencar. Seperti rumah kelahiran Bung Karno, makam WR. Supratman, makam Bung Tomo, dan lainnya. Bila jadi satu paket, wisatawan bisa puas berkeliling seharian di Surabaya.
Dengan adanya wisata baru berupa Taman Komodo ini, diharapkan bisa membangkitkan kembali geliat pariwisata di Kota Surabaya. Sehingga akan ada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor pariwisata.
