Komen Warga
Komen Warga

Mana Spot Ngabuburit favoritmu?

Renvilia Alungga – Marketing Communications Spot ngabuburit favoritku adalah di Jalan Tunjungan. Alasan yang pertama adalah karena Jalan Tunjungan merupakan icon Kota Surabaya. Selain itu, Jalan Tunjungan juga menyediakan banyak kuliner-kuliner nikmat mulai dari takjil sampai makanan berat, jadi saya dan teman-teman tinggal memilih langsung menu berbukanya.  Terakhir, setelah berbuka Jalan Tunjungan juga akan semakin

Read More
Komen Warga

Komentar Warga tentang KIOS TPID

Agnes NL – Ibu Rumah Tangga Untuk kios TPID saya merasa sangat terbantu bahkan untuk pedagang kecil apalagi seperti ibu saya yang berjualan nasi bungkus juga sangat merasa terbantu dengan adanya progam seperti ini . Semoga dengan adanya program kios TPID ini antara penjual dan pembeli saling mengerti tidak saling mengambil keuntungan karena beras merupakan

Read More
Komen Warga

Adhitya – Pelajar

Kalau saya setuju-setuju aja, soalnya sudah terbiasa pegang gadget, terbiasa bayar pake QRIS juga, mungkin nanti saya lebih menyiapkan mengenai sinyal dan kuota setiap akan berwisata. Lebih praktis, juga tanpa harus nyiapkan uang dan nunggu kembalian. 

Read More
Komen Warga

Anggun Herawati – Mahasiswa

Menurut saya sebagai gen Z yang sudah terbiasa memakai QRIS setuju dengan adanya peraturan terkait payment parkir secara online ini. Karena menurut say hal itu mempermudah transaksi kaum-kaum cashless bahkan based on experience saya sendiri pernah harus bertengkar dengan salah satu juru parkir karena tidak ada uang tunai. Jadi selain lebih mudah, kebijakan ini juga

Read More
Komen Warga

Ken Bayu Anggoro – Agen Wisata Tour and Travel

Jadi menurut saya, pembayaran parkir menggunakan QRIS sangatlah memudahkan bagi pengguna parkir, karena terkesan lebih transparan dan tanpa pungli. Tetapi jelas ada kontra dari pihak si tukang parkir dan generasi tua yang terbiasa dalam pembayaran konvensional. Jadi menurut saya perlunya komunikasi atau penyuluhan biar tidak ada kesenjangan, karena semakin berjalanannya waktu semakin maju pula sistem

Read More
Komen Warga

Mahendra Narendra Mahardika – Pekerja Seni

Menurut saya pemberlakuan qris pada parkir wisata sangat memudahkan bagi orang yang sudah melek digital. Dan saya rasa kebanyakan warga Surabaya sudah melek digital.  Pembayaran qris ini juga memberikan kepercayaan kepada saya bahwa uang parkir yg saya bayarkan akan masuk ke pemerintahan. Namun yang menjadi catatan adalah harus dibarengi dengan service dan safety yang baik.

Read More
Komen Warga

Rukmawati – Ibu Rumah Tangga

Kebijakannya baik, karena tujuannya untuk membangun kepercayaan masyarakat. Tapi, buat saya yang masih terbilang gaptek ini sebenarnya perlu pembiasaan. Dan pasti masih ada beberapa orang2 seusia saya yang mengalami kendala serupa. Jadi dibutuhkan pembimbingan terlebih dahulu bagi beberapa orang dulu dalam waktu-waktu awal ini menurut saya.  Tak hanya itu, mengenai pembagian hasil bagi bapak-bapak parkir

Read More
Komen Warga

Sofia Fuada – Assisten Produser Jawapos TV

Kalau kebijakan baru yang semua kalangan merasakan dampaknya pasti tentang moda transportasi baru ya. Saya juga setuju akan hal itu karena jelas dampak yang terasa sangat signifikan di bidang mobilitas Surabaya. Dan yang paling berkesan lagi, dan belum pernah terbayang sebelumnya adalah akhirnya Pemkot sukses jadi tuan rumah Piala Dunia. Wah kalau ini sejarah baru.

Read More
Komen Warga

Tira Mada – Business Executive Harian Disway

Saya sebagai masyarakat umum memang langsung bisa merasakan manfaat dari adanya feeder, dan adanya penggusuran beberapa PKL agar gak macet lagi. Feeder memang sangat membantu mobilitas dengan layanan yang nyaman dan murah dibandingkan moda transportasi umum lain. Kedua tentang PKL, contohnya yang di Lidah wetan itu bagi aku cukup meresahkan sih, kadang terlalu ramai pembeli

Read More
Komen Warga

Thalia Putri – Content Creator 

Menurut saya banyak sekali kinerja pemkot Surabaya di tahun ini yang layak diacungi jempol. Mulai dari keberhasilan program zero stunting di beberapa kecamatan di Surabaya, kalo berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) yang saya baca, prevalensi stunting di Surabaya sudah di level 4,8%. Padahal, ditahun 2021 lalu tercatat masih sebanyak 28,9%. Lalu juga tentang sidak

Read More
X