Suasana berbeda nampak pada Sabtu (19/08/2023) malam di Wisata Pecinan Kya-Kya, Jalan Kembang Jepun, Surabaya. Jika biasanya Kya-Kya didatangi pengunjung yang ingin berburu kuliner di malam hari, kali ini pengunjung juga tak ingin melewatkan keseruan lomba dalam rangka memperingati HUT RI ke-78.
Pemkot Surabaya bersama Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia (Apkrindo) mengadakan acara bertajuk ‘Kya-Kya Agustusan’. Dalam acara ini, terdapat berbagai jenis perlombaan yang dibagi ke dalam 2 kategori, yakni lomba yang diperuntukkan masyarakat umum (remaja dan dewasa) serta lomba untuk anak-anak.
Lomba yang diadakan bagi anak-anak adalah lomba kelereng dan memindahkan bendera. Sedangkan untuk kategori remaja dan dewasa lebih beragam lagi, seperti lomba makan kerupuk, joget Tiktok, balap karung helm, dan yang paling ditunggu-tunggu adalah lomba makan nasi goreng.
Pada lomba makan nasi goreng yang disponsori oleh Nasgor In ini, peserta ditantang untuk mampu menghabiskan nasi goreng porsi brutal dalam kurun waktu yang telah ditentukan. Apabila melebihi waktu tersebut, peserta dinilai gagal menyelesaikan tantangan dan hukumannya mereka harus membayar sendiri nasi goreng yang sudah dimakan.
Terpantau banyak peserta yang mendaftarkan dirinya dan antusias dalam mengikuti lomba ini. Selain berkesempatan untuk menjajal nasi goreng porsi brutal secara gratis, syukur-syukur apabila berhasil menghabiskannya sesuai target waktu dan keluar sebagai juara.
Menariknya lagi, di acara Kya-Kya Agustusan ini, tak sedikit pengunjung yang datang bersama keluarganya kemudian secara kompak sekeluarga mendaftarkan diri sebagai peserta lomba. Salah satunya adalah Nurul (19) yang datang bersama saudara kembarnya Latifia (19) dan adik-adiknya yang masih SD. Kakak beradik tersebut berhasil menjadi pemenang pada lomba joget Tiktok.
“Saya juara 5, Latifia juara 4, ini adik saya yang kecil, Habibi, juara 3. Kami tentu seneng dan hoki juga karena bisa dapat hadiah sebanyak ini,” ujar Nurul. Ia menyebutkan barang-barang yang didapatnya, ada kebutuhan sehari-hari seperti sprei dan tisu, voucher belanja, hingga kartu Brizzi mengingat acara ini juga didukung oleh BRImo.
Latifia menambahkan bahwa mereka sering sekali memantau akun Instagram @surabayasparkling sehingga tidak ketinggalan event-event seperti ini. Ia mengaku ingin ikut lagi jika ada acara serupa di tahun depan. “Pastinya kita bakal ikut ya, kalau diadakan lagi, apalagi acaranya juga tidak dipungut biaya,” katanya.