Komisi B DPRD Kota Surabaya menggelar rapat koordinasi dengan Perusahaan Daerah (PD) Kebun Binatang Surabaya dan Dinas Perhubungan Kota Surabaya. Rapat ini membahas adanya pengerjaan proyek terowongan bawah tanah penghubung antara Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) dengan KBS.
Proyek yang dijadwalkan mulai tanggal 15 Juni – 11 Oktober 2024 diramalkan bakal menguntungkan pihak KBS. Pasalnya, aksesbilitas pengunjung KBS bakal dipermudah dan makin nyaman.
“Proyek ini sangat berdampak baik bagi KBS. Dimana ini menjadi akses bagi pengunjung yang sangat nyaman dan aman,” kata Anas Karno, Rabu (19/6/2024).
Selama ini pengunjung KBS yang parkir di TIJ harus menyeberangi Jalan Joyoboyo untuk masuk KBS. Nanti saat proyek terowongan ini sukses, pengunjung akan lebih nyaman berjalan menuju KBS. Sehingga banyak pengunjung yang akan parkir di TIJ.
“Dengan akses terowongan ini, para pengunjung bakal lebih nyaman menuju KBS dari TIJ. Sehingga makin banyak yang memarkirkan kendaraan di TIJ karena adanya terowongan ini,” imbuh Anas.
Diharapkan, lanjutnya, keberadaan terowongan ini memberi nilai plus bagi KBS. Juga mampu mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) parkir di TIJ.
Politisi PDIP ini menuturkan, di sepanjang koridor terowongan nanti juga terdapat stand-stand UMKM. (Nor)
